1. Musim Haji Mematikan: Suhu Ekstrem Merenggut Nyawa Ratusan Jemaah

**Rangkuman Berita** Selama haji tahun 2024, diperkirakan 1.300 jemaah meninggal di Arab Saudi. Gelombang panas yang intens, dengan suhu mencapai 51,8 derajat Celsius di Mekkah, disebut sebagai penyebab utamanya. Perubahan iklim telah memperparah panas di Arab Saudi, menjadikannya lebih sering dan lebih ekstrem. Para ilmuwan dari ClimaMeter menemukan bahwa tanpa perubahan iklim, suhu selama haji bisa lebih dingin 2,5 derajat Celsius. Otoritas medis tidak secara langsung mengaitkan kematian dengan cuaca panas, tetapi mereka mengakui bahwa suhu tinggi dapat memperburuk kondisi kesehatan dan menyebabkan kematian terkait panas. Para ahli menekankan peran besar pembakaran bahan bakar fosil dalam kontribusi terhadap perubahan iklim dan gelombang panas ekstrem seperti yang dialami selama haji tahun ini. Perubahan iklim telah berdampak serius pada ibadah haji, salah satu rukun Islam.