Akselerasi Modernisasi Militer China: Persiapan untuk Konflik Masa Depan?

Presiden China Xi Jinping telah mereorganisasi militer besar-besaran, termasuk: * Membubarkan Pasukan Dukungan Strategis, yang menangani perang siber dan ruang angkasa. * Membentuk Pasukan Dukungan Informasi untuk menggantikannya, yang akan berfokus pada koordinasi sistem informasi siber. * Menyusun ulang unit kedirgantaraan dan dunia maya untuk sejajar dengan Pasukan Dukungan Informasi. Reorganisasi ini bertujuan untuk memperkuat kemampuan militer China dalam perang modern, terutama dalam bidang siber dan ruang angkasa. Hal ini juga menunjukkan pergeseran kepemimpinan dalam angkatan bersenjata, karena Ju Qiansheng, mantan Komandan Pasukan Dukungan Strategis, telah digantikan. Reorganisasi terkait dengan ketegangan global antara China dan Amerika Serikat, di mana perang siber telah menjadi medan pertempuran utama. China berhadapan dengan tuduhan melakukan aktivitas siber jahat, sementara AS melakukan pembersihan korupsi di militernya.