Ancaman Siber Membayangi Indonesia: 6 Juta Serangan di Awal Tahun, Modus Perlu Diwaspadai

Indonesia mengalami hampir 6 juta serangan siber pada kuartal pertama 2024, dengan penurunan 23,37% dari periode yang sama tahun lalu. Serangan ini biasanya terjadi melalui situs web yang terinfeksi, terutama menggunakan malware tanpa file. Selain ancaman daring, pengguna Indonesia juga menghadapi 10 juta ancaman lokal, turun 23,35% dari tahun sebelumnya. Penyebab utama insiden ini adalah worm dan virus file yang disebarkan melalui perangkat yang dapat dilepas. Secara global, Indonesia berada di peringkat ke-96 untuk bahaya terkait penjelajahan web dan ke-76 untuk ancaman siber lokal. Target utama penjahat siber di Indonesia termasuk serangan phishing finansial, serangan RDP, dan ransomware.