Aparat Dalami Dugaan Investasi Bodong di Bogor dengan Memeriksa Sejumlah Saksi
Polisi Bogor sedang menyelidiki kasus dugaan investasi fiktif yang menjanjikan proyek pembangunan ruang perawatan COVID dan dana pelatihan ISO. Polisi telah memeriksa 10 saksi, termasuk korban dan orang-orang yang mempertemukan pelapor dan terlapor. Penyelidikan menunjukkan bahwa proyek yang ditawarkan terlapor memang fiktif. Polisi akan segera menggelar perkara untuk menentukan status terlapor. Jika cukup bukti, status terlapor akan dinaikkan dan penyidik akan memeriksa ulang serta menyita barang bukti. Terlapor diduga menawarkan proyek fiktif untuk pendidikan dan pelatihan ISO, serta pembangunan ruang perawatan pasien COVID. Total kerugian yang dialami korban mencapai Rp 875 juta.