Bencana Jengah Bendungan di China Tengah Paksa 6.000 Jiwa Tinggalkan Rumah

Bendungan di Provinsi Hunan, China, jebol dan menyebabkan banjir di wilayah sekitarnya. Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan, namun 6.000 penduduk harus mengungsi. Pemerintah telah mengambil langkah-langkah darurat, termasuk pemberlakuan kontrol lalu lintas dan pengiriman tim penyelamat. Presiden Xi Jinping juga mengimbau upaya maksimal untuk melindungi nyawa dan harta benda warga. Kementerian manajemen darurat telah mengerahkan personel dan peralatan untuk menghentikan kebocoran dan membantu upaya bantuan banjir. Pemerintah pusat juga telah mengalokasikan dana bantuan sebesar US$100 juta. Saat ini, China sedang mengalami cuaca ekstrem di musim panas, dengan banjir di wilayah tengah dan selatan, serta gelombang panas di wilayah utara.