Dampak Industri terhadap Jejak Karbon Indonesia: Urgensi Solusi Berkelanjutan

**Penyumbang Emisi Karbon di Indonesia** Sekitar 70% emisi karbon di Indonesia berasal dari industri, khususnya dari empat sektor yang menggunakan bahan bakar fosil: - Industri besi dan baja - Industri semen - Industri kimia - Industri petrokimia Indonesia juga merupakan konsumen energi terbesar di Asia Tenggara dan kontributor emisi gas rumah kaca (GHG) terbesar ke-8 di dunia. **Solusi Penurunan Emisi Karbon** ABB menawarkan solusi untuk mengurangi emisi karbon dari industri, antara lain: - **Elektrifikasi:** Mengonversi pembakaran bahan bakar fosil menjadi tenaga listrik dari sumber terbarukan. - **Pemanfaatan Gas Alam Cair (LNG):** Indonesia memiliki potensi gas alam cair yang dapat menjadi sumber energi yang lebih ramah lingkungan. - **Digitalisasi dan Otomatisasi:** Untuk meningkatkan efisiensi energi dan mengurangi emisi. **Potensi Indonesia dalam Energi Berkelanjutan** Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan energi berkelanjutan karena memiliki kapasitas sumber daya terbarukan yang menjanjikan.