Dampak Janjang Akibat Infeksi DBD pada Ibu Hamil Berlanjut Hingga Tiga Tahun Kehidupan Bayi

Ibu hamil yang terkena demam berdarah (DBD) dapat menimbulkan risiko kesehatan jangka panjang pada bayi hingga tiga tahun. Penelitian menunjukkan anak-anak dari ibu yang terinfeksi DBD saat hamil berisiko 27% lebih tinggi dirawat inap. Risiko ini mencapai puncaknya pada tahun kedua kehidupan, dengan peningkatan angka rawat inap hingga 76%. Selain itu, bayi yang lahir dari ibu yang terkena DBD juga mengalami penurunan berat badan lahir, meningkatkan risiko berat lahir sangat rendah dan rendah ekstrem. Temuan ini menekankan pentingnya menyamakan penanganan DBD dengan infeksi TORCH selama kehamilan untuk mengurangi dampak negatif pada kesehatan bayi.