Dampak Kebijakan Menteri Prabowo: Peningkatan Kelas Menengah Indonesia Diproyeksikan Mencapai 3 Persen
Bappenas memprediksi populasi kelas menengah di Indonesia akan meningkat sekitar 3% di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto. Kelas menengah saat ini diperkirakan berjumlah 17% dari total penduduk. Pada tahun 2045, Bappenas memproyeksi kelas menengah akan mencapai 80%. Peningkatan ini dianggap penting sebagai bantalan perekonomian Indonesia. Pemerintah mengakui bahwa pandemi COVID-19 telah menyebabkan penurunan kelas menengah. Namun, hal ini diharapkan dapat diperbaiki dalam beberapa tahun ke depan. Untuk menjaga dan mengembangkan kelas menengah, pemerintah perlu mendorong pertumbuhan ekonomi yang stabil dan tinggi. Hal ini akan mengurangi jumlah kelas menengah yang berpotensi menurun dan meningkatkan jumlah kelas menengah yang baru.