Dampak Merugikan Penggunaan Gawai Berlebihan: Mayoritas Anak Mengalami Episode Marah

Tantrum pada anak di Indonesia dapat disebabkan oleh penggunaan gawai yang berlebihan. Penelitian di Bengkulu menunjukkan bahwa sekitar 65% anak yang bermain gawai lebih dari 20 menit per hari mengalami tantrum. Penggunaan gawai yang lama dapat menyebabkan gangguan konsentrasi dan merusak fungsi otak, sehingga memicu perilaku negatif pada anak.