Dampak Parah Ransomware PDNS Diungkap BSSN: Berawal dari Celah Windows Defender

Dampak Parah Ransomware PDNS Diungkap BSSN: Berawal dari Celah Windows Defender

**Kronologi Serangan Ransomware ke Pusat Data Nasional** pada 17 Juni 2024, keamanan Windows Defender dinonaktifkan. Pada 20 Juni 2024, serangan ransomware terjadi, menginstal file berbahaya, menghapus file penting, dan menonaktifkan layanan yang berjalan. Akibatnya, Windows Defender tidak bisa berfungsi. **Dampak Serangan** Serangan ini melumpuhkan layanan keimigrasian di bandara internasional, termasuk Bandara Soekarno-Hatta. Sebanyak 282 tenant terdampak, termasuk layanan keimigrasian, perizinan, dan pengadaan barang/jasa pemerintah. **Proses Pemulihan** Kominfo, BSSN, dan Telkom Sigma sedang berupaya memulihkan sistem yang terdampak. Layanan keimigrasian, perizinan Kemenkomarves, dan LKPP telah pulih. Proses pemulihan untuk 282 tenant lainnya masih berlangsung. **Analisis dan Mitigasi** BSSN masih menyelidiki serangan tersebut. Sampel ransomware akan dianalisis untuk mempelajari pelajaran dan mencegah serangan serupa di masa mendatang.