Dampak Pemanasan Global Berlanjut, Meski Laju Peningkatannya Stabil
Lebih dari 50 ilmuwan melakukan penelitian untuk memahami penyebab kenaikan suhu ekstrem tahun lalu. Mereka menemukan bahwa lonjakan suhu disebabkan oleh akumulasi karbon dioksida akibat penggunaan bahan bakar fosil, tetapi tidak ada percepatan signifikan yang diamati dalam perubahan iklim yang disebabkan manusia. Meskipun begitu, suhu global terus meningkat pada tingkat 0,26 derajat Celcius per dekade, mencapai 1,43 derajat Celcius di atas suhu rata-rata tahun 1850-1900, dengan 1,31 derajat Celcius dikaitkan dengan aktivitas manusia. Laporan menekankan kekhawatiran bahwa jika emisi terus berlanjut, dunia akan melampaui batas pemanasan 1,5 derajat Celcius dalam 4,5 tahun mendatang, yang dapat menyebabkan dampak buruk pada ekosistem dan cuaca ekstrem yang lebih parah.