Dampak Ransomware pada Negara Asing Dianggap Lebih Meringan Dibanding Indonesia
Peretasan Pusat Data Nasional merupakan yang terparah di dunia, langsung menyerang pusat data. Berbeda dengan negara lain yang mengalami peretasan, dampaknya di Indonesia sangat terasa karena celah keamanan yang ditemukan oleh peretas. Sistem pengamanan yang dipertanyakan tidak mendeteksi penerobosan otomatis, bahkan backup data juga tidak tersedia. Saat ini, pihak berwenang masih melakukan investigasi forensik untuk mengidentifikasi akibat dari peretasan tersebut. Pemerintah telah menolak permintaan uang tebusan dari peretas yang mencapai Rp131 miliar.