Dampak Tersembunyi Perubahan Iklim: Hubungannya dengan Stunting pada Anak
Perubahan iklim dapat menyebabkan penurunan produksi pangan hingga 44%, yang berpotensi memicu kelaparan pada tahun 2045. Kondisi ini juga meningkatkan risiko stunting karena kekurangan makanan dan gizi. Selain itu, terjadi fenomena "kelaparan tersembunyi" di mana masyarakat menanam komoditas pasar (kopi, sawit) daripada tanaman pangan, sehingga asupan makanan masyarakat terganggu. Untuk mengatasi stunting, Akar Foundation mengusulkan penyediaan pangan lokal melalui demplot pangan yang nantinya akan dibagikan kepada keluarga berisiko stunting. Dengan memenuhi kebutuhan pangan, diharapkan dapat mencegah prediksi kelaparan dan menurunkan angka stunting. Kepala BKKBN menekankan bahwa stunting dapat menurunkan penghasilan seseorang, sehingga penting untuk berkolaborasi dalam menurunkan angka stunting, terutama dalam konteks bonus demografi Indonesia.