Ekspor UMKM Meroket Tembus Rp 2,188 Miliar, PLBN Badau Pacu Perdagangan Lintas Batas RI-Malaysia
Ekspor melalui perbatasan Indonesia-Malaysia di PLBN Badau menghasilkan Rp2,188 miliar devisa untuk negara hingga triwulan II 2024. Ekspor meningkat pada Mei dan Juni, dengan peningkatan 41,62%. Produk ekspor yang diminati meliputi ikan air tawar dari Kapuas Hulu, seperti Seladang, Baong, dan Jelawat. Selain itu, kerajinan tangan, produk perkebunan, dan madu juga diekspor. Bea Cukai Nanga Badau mendorong ekspor untuk meningkatkan pendapatan daerah dan perekonomian masyarakat. PLBN Badau juga berpotensi menjadi pintu ekspor ikan arwana. Kegiatan ekspor diharapkan dapat memperluas pasar bagi UMKM dan meningkatkan daya saing perekonomian masyarakat perbatasan.