gelombang panas mematikan melanda Eropa tahun 2023, merenggut banyak nyawa
Pada tahun 2023, suhu ekstrem di Eropa menyebabkan sekitar 47.000 kematian, dengan Yunani, Bulgaria, dan Italia sebagai negara yang paling terdampak. Namun, angka ini lebih rendah dari tahun 2022, menunjukkan bahwa langkah-langkah adaptasi telah mengurangi dampak suhu panas. Studi menunjukkan bahwa adaptasi telah menyelamatkan sekitar 80% nyawa, terutama di kalangan orang tua. Namun, jumlah sebenarnya kematian akibat gelombang panas mungkin lebih tinggi, karena data yang digunakan dapat meremehkan dampak jangka pendek. Para peneliti memperkirakan bahwa jika suhu 2023 terjadi pada tahun 2000-2004, jumlah kematian akibat panas akan lebih tinggi 80%. Hal ini menunjukkan pentingnya terus meningkatkan upaya adaptasi untuk meminimalkan risiko kesehatan akibat perubahan iklim.