Gerakan Rakyat Desak Pemenang Nobel Ekonomi Pimpin Pemerintahan Bangladesh

Mahasiswa Bangladesh meminta aktivis Muhammad Yunus, penerima Nobel Perdamaian, menjadi pemimpin sementara pasca mundurnya Perdana Menteri Hasina. Mereka menolak pemerintahan militer yang menyebabkan banyak kematian mahasiswa dalam protes. Yunus, dikenal sebagai "bankir untuk kaum miskin", telah menerima permintaan mahasiswa untuk menjadi penasihat. Militer menyatakan akan membentuk pemerintahan sementara dan menyelidiki kematian selama protes. Presiden Bangladesh berencana membebaskan pemimpin oposisi dan menggelar pemilu sesegera mungkin. Pejabat militer akan bertemu mahasiswa untuk membahas usulan Yunus sebagai pemimpin sementara. Mahasiswa akan kembali berdemonstrasi jika usulan mereka tidak diterima.