Hamas Desak Perubahan Rencana Perdamaian AS untuk Gencatan Senjata Israel-Palestina

Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, mengatakan kelompok Hamas meminta banyak perubahan pada proposal gencatan senjata yang diajukan Washington. Namun, AS tidak bisa memenuhi semua permintaan tersebut. Hamas, menurut Blinken, seharusnya menerima proposal tanpa revisi karena sudah sesuai dengan kesepakatan sebelumnya. Hamas mengajukan perubahan yang melampaui kesepakatan tersebut. Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih, Jake Sullivan, mengatakan sebagian besar perubahan yang diusulkan Hamas kecil dan tidak terduga. AS berpendapat bahwa waktu untuk berunding sudah habis. Pejabat senior Hamas, Osama Hamdan, membantah mengajukan revisi. Ia menuduh AS menyalahkan Hamas karena Israel yang menolak proposal tersebut. Israel disebut telah menerima proposal AS, tetapi belum menyatakannya secara terbuka.