Inovasi IoT dalam Pengelolaan Limbah: Transformasi Sedot Tinja demi Keberlanjutan

Inovasi IoT dalam Pengelolaan Limbah: Transformasi Sedot Tinja demi Keberlanjutan

Pemerintah meluncurkan program penyedotan lumpur tinja terjadwal (L2T2) untuk seluruh rumah tangga di kota/kabupaten, sebagai bagian dari pembangunan sanitasi. Tujuannya adalah mencapai akses air bersih 100%, sanitasi layak 100%, dan lingkungan kumuh 0%. Bima Sakti Alterra (BSA) mendukung program ini dengan menawarkan teknologi pengelolaan limbah berbasis IoT dan machine learning, Bima Sakti Smart IPALD System. Teknologi ini telah diterapkan di Denpasar, Bali dan Badung, Jawa Timur, untuk mengelola limbah tinja dan air abu-abu. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengapresiasi inovasi teknologi BSA, yang dinilai tidak kalah kualitasnya dengan teknologi asing. Apresiasi ini memotivasi BSA untuk terus mengembangkan produk-produk berkualitas untuk mengatasi masalah air dan limbah di Indonesia.