Jerman dan Filipina Percepat Pembuatan Perjanjian Pertahanan untuk Meningkatkan Kerja Sama Militer

Jerman dan Filipina akan menandatangani perjanjian pertahanan untuk meningkatkan kerja sama militer mereka di tengah kekhawatiran atas aktivitas Tiongkok di Laut Cina Selatan. Filipina berencana memodernisasi militernya dan telah mengalokasikan dana $35 miliar. Jerman dapat membantu sebagai pemasok peralatan dan pelatihan. Perjanjian tersebut menekankan pentingnya ketertiban berdasarkan aturan dan perlindungan rute perdagangan. Namun, Jerman menyatakan bahwa kerja sama ini tidak menargetkan negara tertentu. Filipina dan Tiongkok telah mengalami ketegangan di Laut Cina Selatan, di mana Tiongkok mengklaim sebagian besar wilayah tersebut. Filipina tidak memprovokasi konflik, tetapi memprotes tindakan sepihak Tiongkok. Laut Cina Selatan adalah jalur perdagangan penting dan Jerman baru-baru ini bergabung dengan Komando PBB di Korea Selatan, menunjukkan perannya dalam menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan Indo-Pasifik.