Jokowi Diminta Selektif dalam Memilih Panitia Seleksi Capim KPK, Bercermin dari Kontroversi Firli-Lili

Jokowi Diminta Selektif dalam Memilih Panitia Seleksi Capim KPK, Bercermin dari Kontroversi Firli-Lili

Pemerintah akan membentuk panitia seleksi (pansel) calon pimpinan KPK pada bulan ini. Indonesia Corruption Watch (ICW) meminta Presiden Jokowi untuk berhati-hati dalam memilih anggota pansel, mengingat pengalaman buruk pada tahun 2019. ICW menyoroti pansel sebelumnya yang tidak mempertimbangkan kritik masyarakat dan diduga memiliki kepentingan pribadi. Akibatnya, calon pimpinan KPK yang terpilih terlibat masalah etik dan hukum, seperti kasus Firli Bahuri dan Lili Pintauli Siregar. ICW menyarankan agar anggota pansel kali ini memenuhi tiga kriteria: * Kompetensi dalam pemberantasan korupsi di Indonesia * Integritas dengan rekam jejak yang bersih * Bebas dari konflik kepentingan Pemerintah saat ini masih dalam proses membentuk pansel dan akan mengumumkannya bulan ini. Pansel akan bertugas menyeleksi calon pimpinan KPK sebelum menyerahkannya ke DPR untuk uji kepatutan.