Kehadiran Muslim di Balkan: Warisan Sejarah Islam dalam Jalinan Eropa

Kehadiran Muslim di Balkan: Warisan Sejarah Islam dalam Jalinan Eropa

Islam telah ada di Eropa sejak lama, khususnya di Balkan setelah penaklukan Kekaisaran Ottoman. Di negara-negara seperti Bosnia-Herzegovina, Kosovo, Albania, dan Makedonia Utara, umat Islam adalah penduduk mayoritas atau bagian penting dari populasi. Penyebaran Islam di Balkan terjadi secara bertahap selama bertahun-tahun, didorong oleh perluasan wilayah Ottoman yang fokus pada penguasaan sumber daya rather than penyebaran agama. Ada keragaman agama di Balkan selama periode Ottoman, dengan umat Kristen, Muslim, dan Yahudi hidup bersama. Sistem "Millet" memungkinkan otonomi bagi semua agama. Namun, pandangan tentang penyebaran Islam di Balkan tetap kontroversial, terutama di kalangan nasionalis. Saat ini, ada upaya untuk mengajarkan sejarah secara lebih akurat di sekolah-sekolah, mengakui keragaman dan koeksistensi di masa lalu. Meskipun Islam telah lama mengakar di Balkan, Eropa seringkali masih memandang umat Islam sebagai "orang lain" karena hubungan sejarah antara Ottoman dan Eropa Barat. Namun, sejarah Islam di Balkan menunjukkan bahwa akar Eropa mencakup Kristen, Yahudi, dan Islam.