"Kementerian ESDM Rencanakan Peningkatan Kuota BBM Bersubsidi hingga 19,99 Juta KL pada 2025"

"Kementerian ESDM Rencanakan Peningkatan Kuota BBM Bersubsidi hingga 19,99 Juta KL pada 2025"

Pemerintah mengusulkan volume BBM bersubsidi untuk tahun 2025 sebesar 18,84 juta hingga 19,99 juta kiloliter. Usulan ini lebih tinggi dari tahun 2024 yang sebesar 19,58 juta kiloliter. Peningkatan volume subsidi BBM ini didasarkan pada pertumbuhan ekonomi yang diprediksi mencapai 5,2%. Subsidi akan difokuskan pada solar dan minyak tanah. Selain BBM, pemerintah juga mengusulkan volume subsidi LPG 3 kg pada tahun 2025 sebesar 8,17 juta metrik ton, lebih besar dari tahun 2024 yang sebesar 8,03 juta metrik ton. Hingga kuartal I 2024, realisasi subsidi energi mencapai Rp27,9 triliun, mencakup subsidi BBM Rp3,3 triliun, subsidi LPG 3 kg Rp13,2 triliun, dan subsidi listrik Rp11,4 triliun.