Kemewahan Helena Lim Terekspos: Aset Mewah Diduga Bersumber dari Pencucian Uang Timah

Kemewahan Helena Lim Terekspos: Aset Mewah Diduga Bersumber dari Pencucian Uang Timah

Helena Lim, seorang "crazy rich" dari Jakarta, didakwa melakukan pencucian uang dalam kasus dugaan korupsi PT Timah. Ia diduga menerima uang "pengamanan" yang disamarkan sebagai dana CSR dan menggunakannya untuk membeli aset mewah, seperti rumah, ruko, mobil Lexus, dan Toyota Alphard. Helena menggunakan perusahaan money changer miliknya, PT Quantum Skyline Exchange, untuk menukarkan uang rupiah menjadi dolar Amerika. Uang tersebut kemudian diteruskan ke Harvey Moeis, yang diduga sebagai aktor utama dalam kasus korupsi PT Timah. Dari transaksi tersebut, Helena memperoleh keuntungan Rp 900 juta. Ia juga menyimpan uang di beberapa money changer dan brankas di rumahnya. Berikut detail pembelian yang dilakukan Helena dengan keuntungan tersebut: * Rumah di Pluit * Ruko di SOHO SOBC, PIK * Tanah di PIK 2 Thamrin Center * Mobil Lexus UX300E * Mobil Toyota Kijang Innova * Mobil Toyota Alphard * 29 tas mewah dari merek-merek ternama