Kepemimpinan Gus Yahya di PKB Dipertanyakan: Kompetensi Tidak Sesuai dengan Posisi
Wakil Ketua PKB, Jazilul Fawaid, membalas kritik Ketua PBNU, Yahya Cholil Staquf, yang menyebut PBNU sebagai pabrik dan PKB sebagai produknya. Jazilul menilai Yahya tidak kompeten memimpin PBNU dan membandingkan pencapaian PKB yang lebih baik. Menurut Jazilul, Yahya seharusnya membenahi PBNU yang disebutnya melenceng dari khittah. Ia juga mempertanyakan prestasi Yahya selama memimpin PBNU. Sementara itu, Jazilul mengklaim PKB telah menaikkan jumlah kursi di DPR dan menjadi partai Ahlussunnah terbesar di parlemen. Sebelumnya, Yahya mengibaratkan PBNU sebagai pabrik yang dapat menarik kembali produknya, PKB, jika terjadi kesalahan sistem. Pernyataan ini muncul di tengah konflik antara PKB dan PBNU terkait rencana mengembalikan PKB ke pangkuan PBNU.