Kesenjangan Ironis: Anggaran Pendidikan Melimpah, Biaya Kuliah Tetap Tinggi

Kesenjangan Ironis: Anggaran Pendidikan Melimpah, Biaya Kuliah Tetap Tinggi

**Rangkuman Berita:** Anggaran pendidikan pemerintah yang besar tidak membuat uang kuliah (UKT) terjangkau bagi masyarakat miskin. Hanya 15% anggaran yang dikelola oleh Kementerian Pendidikan, sementara 55% mengalir ke daerah dan desa. Pemerintah memprioritaskan pendidikan dasar 9 tahun dan kurang memperhatikan pendidikan tinggi. Akibatnya, UKT PTN terus meningkat. Jutaan penduduk Indonesia putus sekolah dan tidak bekerja, yang dapat menimbulkan bencana demografi. Meskipun ada undang-undang yang mewajibkan PTN menerima 20% mahasiswa miskin, transparansi data penerima manfaat masih kurang. Diperlukan peningkatan transparansi pengelolaan anggaran PTN untuk mengatasi kesenjangan akses pendidikan tinggi.