Kim Yo Jong Sangkal Tuduhan Penjualan Senjata Korea Utara ke Rusia

Kim Yo Jong Sangkal Tuduhan Penjualan Senjata Korea Utara ke Rusia

Korea Utara membantah keras tudingan bahwa mereka mengirimkan senjata ke Rusia. Mereka menyebut klaim tersebut sebagai "tidak masuk akal". Korut menyatakan tidak berniat mengekspor senjata dan lebih fokus memperkuat militer mereka sendiri. Tuduhan tersebut awalnya dilontarkan oleh Korea Selatan dan Amerika Serikat, yang mengklaim Korut telah mengirim ribuan kontainer senjata ke Rusia untuk perang di Ukraina. Sebagai imbalannya, Korut diduga mencari bantuan teknologi militer dari Rusia. Korut memiliki hubungan militer yang erat dengan Rusia dan telah menerima dukungan PBB dari Rusia. Namun, mereka menegaskan bahwa penjualan senjata bukanlah bagian dari kerja sama mereka. Saat ini, Korut terus memperkuat militer mereka, termasuk pengembangan peluncur roket ganda dan senjata rudal taktis baru. Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, menekankan pentingnya persiapan perang dan peningkatan kemampuan militer negara mereka.