Kolaborasi Budaya: Sanggar Murtitomo dan Ekamas Fortuna Hadirkan Pesona Tradisi Malang

Sanggar Murtitomo, didirikan oleh Ahmad Soleh (Wahid), melestarikan seni tradisional di tengah modernisasi. Sanggar ini menarik perhatian pecinta seni lokal dan internasional. Wahid mendirikan sanggar ini untuk menjaga warisan seni dari ayahnya dan memberikan wadah belajar seni bagi generasi muda. Sanggar memproduksi berbagai karya seni tradisional, seperti topeng dan barongan. Selain melestarikan seni, sanggar juga memberikan peluang bagi anak-anak kurang beruntung dan mereka yang bermasalah dengan hukum. Anak-anak menerima pelatihan keterampilan dan pembinaan untuk masa depan yang lebih baik. PT Ekamas Fortuna mendukung sanggar dengan bantuan finansial dan kesempatan tampil di berbagai acara. Kerja sama ini menunjukkan pentingnya dukungan dari berbagai pihak untuk melestarikan budaya lokal. Sanggar Murtitomo memanfaatkan sumber daya lokal dan limbah untuk bahan baku, mendukung keberlanjutan lingkungan. Wahid memiliki visi untuk mendirikan lembaga pendidikan bagi anak-anak seniman untuk mendapatkan pendidikan yang layak.