Kondisi Geografis Indonesia yang Menjadi Penyebab Kendala Sinyal Satelit

Indonesia rawan gangguan sinyal satelit karena berada di equatorial anomaly, yaitu wilayah dengan fenomena plasma bubble di lapisan ionosfer. Fenomena ini menyebabkan penipisan ion dan elektron di ionosfer, sehingga mengganggu perambatan gelombang radio, termasuk sinyal satelit. Gangguan sinyal satelit dipengaruhi oleh aktivitas Matahari. Ketika aktivitas Matahari tinggi, jumlah elektron di ionosfer meningkat, memperparah gangguan sinyal. lapisan ionosfer yang terganggu menyebabkan gangguan amplitudo dan fase sinyal satelit. Hal ini mempengaruhi akurasi pengukuran posisi menggunakan GNSS. Gangguan sinyal bisa diantisipasi dengan memantau perilaku ionosfer dan cuaca antariksa. Cuaca antariksa adalah aktivitas Matahari yang dapat membawa partikel besar ke ionosfer, meningkatkan muatan elektron dan menyerap gelombang elektromagnetik.