Konflik antara Sopir Bus TransJ dan Sekuriti di Matraman Berujung Mediasi Polisi

Konflik antara Sopir Bus TransJ dan Sekuriti di Matraman Berujung Mediasi Polisi

Sopir bus TransJakarta mengaku diancam oleh sekuriti gedung di Matraman, Jakarta Timur. Polisi turun tangan dan memediasi kedua pihak. Berdasarkan keterangan saksi, cekcok bermula saat sekuriti melihat bus TransJakarta parkir di depan gedung. Sekuriti mengeluarkan senjata, tapi tidak mengarahkannya ke sopir bus. Namun, sopir merasa terancam dan video insiden itu viral di media sosial. Polisi menyelidiki dan memfasilitasi mediasi antara sopir dan sekuriti. Kedua belah pihak mencapai kesepakatan damai yang dibuktikan dengan surat pernyataan. Sekuriti meminta maaf atas tindakannya, sementara sopir memaafkan dan mencabut laporan. Kasus ini diselesaikan secara keadilan restoratif, di mana kedua pihak saling memaafkan dan berdamai.