Kontroversi Seputar Klaim Kemenangan Israel dalam Konflik Gaza
PM Israel Netanyahu mengklaim kemenangan dekat di Gaza setelah menyerang pangkalan Hamas dan pemimpinnya. Namun, pengamat meragukan klaim ini. Studi menunjukkan bahwa Hamas masih memiliki sumber daya yang efektif dan mampu bertarung. Brigade Qassam, sayap militer Hamas, memiliki 24 batalyon, dengan 8 batalyon efektif dalam pertempuran dan 13 batalyon terdegradasi. Unit-unit Hamas di Gaza tengah dan utara telah membangun kembali kemampuan militer mereka, menunjukkan bahwa Hamas masih memiliki kemampuan perlawanan yang tangguh.