Korea Utara Nyatakan Ketidakpedulian terhadap Hasil Pemilihan Presiden Amerika Serikat
Korea Utara (Korut) tidak tertarik dengan hasil Pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS) bulan November. Mereka menyatakan bahwa siapa pun yang menang, tidak akan mengubah kebijakan AS terhadap Korut. Korut juga meragukan kemungkinan dialog dengan AS di masa depan, terlepas dari hasil pemilu. Mereka berpendapat bahwa iklim politik AS yang diwarnai pertikaian antara Partai Demokrat dan Republik tidak akan berubah. Oleh karena itu, menurut Korut, dialog dengan AS tidak perlu dilakukan karena hanya akan menjadi perpanjangan dari konfrontasi yang sudah ada.