Mantan Asisten SYL Bongkar Permintaan Uang untuk Pembelian Jimat Berharga

Mantan Asisten SYL Bongkar Permintaan Uang untuk Pembelian Jimat Berharga

Kementerian Pertanian membayar Rp105 juta untuk membeli keris emas atas permintaan Arief Sopian, mantan Koordinator Substansi Rumah Tangga Kementan. Uang itu digunakan untuk membeli berbagai kebutuhan, termasuk keris, khitanan, bunga, dan operasional Menteri Pertanian saat itu, Syahrul Yasin Limpo. Uang diserahkan langsung kepada Arief, yang kemudian memberikan rincian penggunaannya. Pembelian keris emas ini merupakan bagian dari kasus dugaan pemerasan dan penerimaan gratifikasi yang melibatkan Syahrul Yasin Limpo dan beberapa pejabat Kementan lainnya.