Mempercepat Transisi Ramah Lingkungan melalui Kredit Hijau: Menuju Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan

Mempercepat Transisi Ramah Lingkungan melalui Kredit Hijau: Menuju Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan

Kebijakan BI melonggarkan aturan perbankan untuk mendorong kredit ke dunia usaha, termasuk ekonomi hijau. Indonesia berada di urutan ketiga indeks ekonomi hijau di Asia Tenggara, meski masih tertinggal dari Singapura dan Malaysia. Untuk mengejar ketertinggalan, diperlukan kolaborasi penguatan ekonomi dan keuangan hijau. Salah satu caranya adalah mendorong kredit hijau. Dari sisi penawaran, pelonggaran peraturan BI dapat mendorong perbankan untuk memberikan insentif kredit hijau. Namun, dari sisi permintaan, perlu dioptimalkan dengan meningkatkan minat pelaku usaha hijau untuk mengakses kredit hijau. Pelaku usaha UMKM hijau memiliki kapasitas finansial lebih baik untuk mengakses kredit hijau dibandingkan usaha kecil lainnya.