Mengungkap Kerentanan Kritis dalam Ransomware yang Menyusup ke Infrastruktur PDNS

**Rangkuman Berita** Pakar Yohanes Nugroho menemukan kelemahan pada dua ransomware yang menyerang Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 di Surabaya. **Ransomware yang Teridentifikasi:** * **Babuk:** Memiliki bug yang memungkinkan file tidak terenkripsi sepenuhnya. * **Lockbit:** Enkripsi tidak konsisten, dan nama file asli dienkripsi secara berbeda setiap 1.000 file. **Pemulihan Data Tanpa Dekriptor:** Yohanes menyarankan proses forensik untuk menemukan file ransomware dan mencari kelemahan. Jika kelemahan ditemukan, pemulihan data bisa dilakukan tanpa kunci dekriptor. **Situasi Terbaru:** * 30 layanan publik dari 12 instansi pemerintah telah dipulihkan melalui dekripsi. * Pemerintah masih berupaya memulihkan layanan yang terdampak.