Menkes Luhut Tegaskan Kemampuan Negara Dukung Program Makan Siang Gratis

Menteri Luhut membantah tudingan bahwa pemerintah tidak mampu membiayai program makan siang gratis yang digagas Prabowo. Luhut menjelaskan bahwa anggaran akan dialokasikan secara bertahap, dimulai dari Rp 20 triliun. Program ini bertujuan untuk memastikan anak-anak Indonesia mendapatkan gizi yang cukup, dan telah diterapkan di banyak negara. Pemerintah telah membuat skenario ekonomi yang memperhitungkan program makan siang gratis, pembangunan jalan tol Sumatera, dan IKN. Dengan defisit anggaran 2,5%, pemerintah masih dapat mengalokasikan Rp 612 triliun untuk program-program tersebut. Menurut Luhut, dengan pengelolaan yang baik dan mengurangi kebocoran anggaran, program makan siang gratis bisa direalisasikan.