Meraih Keunggulan Pendidikan: Disdik DKI Hapus Label Favorit untuk Semua Sekolah
Sekolah-sekolah di Jakarta kini dianggap memiliki kualitas pembelajaran yang merata, tanpa adanya sekolah favorit. Hal ini karena sistem zonasi PPDB membuat komposisi siswa dan guru di setiap sekolah menjadi lebih heterogen. Dinas Pendidikan DKI telah memberikan pelatihan kepada guru untuk meningkatkan kompetensi dan melakukan redistribusi guru antar sekolah. Kurikulum pembelajaran juga disesuaikan dengan karakteristik siswa, dengan adanya program tutor antar siswa. Semua sekolah didorong untuk menghasilkan lulusan yang unggul, dan tidak ada lagi sekolah yang dianggap favorit. Hal ini dibuktikan dengan jumlah pendaftar PPDB DKI Jakarta yang mencapai 258.793 orang, dengan 110.088 siswa yang diterima di berbagai jalur PPDB.