Musim Kemarau yang Memanas: Juni Tandai Dimulainya Kekeringan Panjang Tanpa Bayangan El Nino

Diperkirakan musim kemarau akan meluas di Juni, meski tanpa fenomena El Nino. BMKG memprediksi 23,89% wilayah Indonesia akan memasuki musim kemarau. Tidak adanya El Nino berarti kekeringan tidak akan separah tahun lalu. Namun, beberapa wilayah di selatan ekuator, seperti Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara, diprediksi akan mengalami curah hujan yang lebih rendah dari normal. Kemarau kali ini berpotensi "basah" karena ada kemungkinan terjadinya La Nina, yang merupakan lawan dari El Nino dan dapat menyebabkan curah hujan lebih banyak.