PDIP Siapkan Strategi untuk Hadapi Potensi Ridwan Kamil Sebagai Calon Tunggal di Pilkada DKI Jakarta

PDIP Siapkan Strategi untuk Hadapi Potensi Ridwan Kamil Sebagai Calon Tunggal di Pilkada DKI Jakarta

PDIP berupaya mencegah Pilgub DKI 2024 hanya diikuti calon tunggal atau kotak kosong. Hal itu terkait dengan kemungkinan Ridwan Kamil dari Golkar maju tanpa lawan. PDIP meyakini KPU masih akan memberi waktu tambahan untuk pendaftaran calon sehingga konstelasi dapat berubah. PDIP berpendapat bahwa calon tunggal tidak sehat bagi demokrasi. Meski ditinggalkan beberapa calon potensial, PDIP belum merasa tertinggal karena basis dukungan masyarakat yang kuat. Namun, di beberapa provinsi strategis, PDIP masih mencari solusi untuk membangun koalisi. Terbukanya peluang kotak kosong saat ini disebabkan oleh kemungkinan Anies Baswedan ditinggalkan oleh PKS dan NasDem. Sementara itu, PKS membuka peluang mendukung Ridwan Kamil bersama koalisi yang dipimpin oleh Gerindra.