Pemilik Pabrik Arang di Jaktim Desak DLH Cabut Segel Demi Kelangsungan Usaha
Pemilik pabrik arang di Jakarta Timur mengeluhkan penyegelan pabriknya karena dianggap menyebabkan polusi udara. Pemilik mengklaim telah mengikuti prosedur untuk mengendalikan asap, termasuk membangun cerobong asap. Pabrik itu sudah beroperasi sejak 1975 dan merupakan sumber penghasilan bagi pekerja. Pemilik juga keberatan karena hanya pabriknya yang ditutup, sementara pabrik serupa di Jakarta Selatan tetap beroperasi.