Pendanaan Penanggulangan Banjir DKI Jakarta Dinilai Tak Realistis, Legislator Ungkap Kekecewaan

Pendanaan Penanggulangan Banjir DKI Jakarta Dinilai Tak Realistis, Legislator Ungkap Kekecewaan

Rapat DPRD DKI Jakarta tegang karena pembahasan anggaran Rp 210 miliar untuk proyek pengendalian banjir. Dinas SDA mengusulkan anggaran tersebut untuk pembelian pompa dan normalisasi sungai. Namun, anggota DPRD mempertanyakan tujuannya karena proyek belum akan dimulai hingga 2025. Dinas SDA beralasan anggaran tersebut merupakan uang muka. Mereka mengklaim telah mengevaluasi banjir dan genangan tahun sebelumnya. Seorang anggota DPRD, Ferrial Sofyan, menduga ada kepentingan pihak tertentu atas pengajuan anggaran ini. Ia mengkritik pembelian pompa dan pembangunan polder yang bisa dilakukan tanpa lelang melalui mekanisme e-catalog. Ferrial meminta Dinas SDA agar tidak memaksakan pengajuan anggaran tersebut, apalagi proyek strategis nasional belum sepenuhnya rampung.