Pengakuan Mengejutkan Dokter dalam Kasus Ketamin yang Dialami Matthew Perry
Mark Chavez, seorang dokter yang terlibat dalam distribusi ketamin, mengakui keterlibatannya dalam kematian Matthew Perry. Chavez telah setuju dengan jaksa untuk mengaku bersalah berkonspirasi mendistribusikan ketamin yang menyebabkan kematian Perry. Chavez mengakui berkonspirasi untuk menjual ketamin kepada dokter Salvador Placensia, yang kemudian memberikannya kepada asisten Perry, Kenneth Iwamasa, yang menyuntik Perry dengan dosis fatal. Pengacara Chavez menyatakan bahwa kliennya menyesal dan akan bekerja sama dengan pihak berwenang. Kelima orang yang ditangkap terkait kematian Perry, termasuk Chavez, Iwamasa, Fleming, Plasencia, dan Sangha, telah didakwa memperkaya diri dengan mengambil untung dari kecanduan Perry.