Pengakuan PBB atas Kemerdekaan Timor Leste: Sebuah Tonggak bagi Kebebasan Global
**Rangkuman:** Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, hadir di Timor Leste untuk memperingati 25 tahun referendum kemerdekaan. Guterres memuji Timor Leste sebagai contoh bahwa konflik dapat diselesaikan melalui negosiasi. Timor Leste memperoleh kemerdekaan pada tahun 2002 setelah referendum tahun 1999 yang diawasi PBB. Lebih dari 78% pemilih memilih kemerdekaan. PBB memainkan peran penting dalam memfasilitasi pembicaraan damai dan referendum. Sejak merdeka, Timor Leste telah memberikan kontribusi kepada misi penjaga perdamaian PBB. Sekretaris Jenderal Guterres pernah menjadi Perdana Menteri Portugal dan hadir dalam kemerdekaan Timor Leste. Ia menyebut keberanian rakyat Timor sebagai salah satu hak istimewa terbesar dalam karir politiknya. Saat ini, Timor Leste menghadapi tantangan antara lain diversifikasi ekonomi dan pengembangan pemimpin baru.