Pengunduran Diri Diplomat Inggris atas Penjualan Senjata yang Kontroversial ke Israel
Seorang diplomat Inggris di Irlandia mengundurkan diri karena penjualan senjata London ke Israel. Ia menuduh Kementerian Luar Negeri Inggris "mungkin terlibat dalam kejahatan perang" dan menyebut penjualan senjata tersebut "tidak dapat dibenarkan." Diplomat tersebut, Mark Smith, bekerja di Kedutaan Besar Inggris di Dublin. Ia mengklaim telah mengangkat kekhawatiran tentang legalitas penjualan senjata, tetapi diabaikan. Smith lebih lanjut menuduh bahwa Inggris tidak memiliki sistem perizinan ekspor senjata yang "kuat dan transparan." Pengunduran dirinya menyoroti keprihatinannya atas dugaan kejahatan perang yang dilakukan oleh Israel di Gaza.