Permintaan Maaf Meta Setelah Menghapus Postingan PM Malaysia yang Mendukung Pemimpin Hamas

Meta (pemilik Facebook dan Instagram) meminta maaf karena menghapus unggahan duka cita PM Malaysia Anwar Ibrahim untuk Ismail Haniyeh, pemimpin Hamas yang terbunuh di Iran. Meta menyebut penghapusan itu sebagai "kesalahan operasional" dan telah memulihkan unggahan tersebut setelah dipanggil oleh kantor PM Malaysia. Haniyeh tewas dalam serangan di Teheran yang diduga dilakukan Israel, memicu kemarahan Hamas dan Iran.