Tegangan Meningkat di Kaledonia Baru: Perancis Ungkap Dugaan Keterlibatan Azerbaijan dalam Kerusuhan
Prancis menuduh Azerbaijan memicu kerusuhan di Kaledonia Baru, wilayah Prancis yang memberikan otonomi khusus. Kerusuhan ini disebabkan oleh rencana undang-undang yang memungkinkan penduduk Prancis yang telah tinggal selama 10 tahun memiliki hak pilih di wilayah tersebut. Kelompok pro-kemerdekaan mengkhawatirkan hal ini akan melemahkan suku Kanak, penduduk asli yang merupakan mayoritas di wilayah tersebut. Akibat kerusuhan, empat orang tewas dan ratusan ditangkap. Prancis telah menerapkan keadaan darurat selama 12 hari, memberikan pihak berwenang kewenangan tambahan. Presiden Prancis Emmanuel Macron akan menunda pengesahan amandemen hak pilih dan mengundang perwakilan Kaledonia Baru ke Paris untuk berunding.