Tembok Misterius di Cililitan: Ketua RT Ungkap Permulaan Pembatasan Akses Rumah Warga
Akses jalan menuju rumah Puji di Cililitan ditutup tembok oleh Sidik, yang mengklaim tanah tersebut milik keluarganya. Penutupan ini dipicu perselisihan antara Puji dan Sidik. Awalnya, Sidik menutup sebagian jalan (60 cm) karena ingin membangun kontrakan. Namun, setelah Puji tetap meminta akses yang lebih lebar, Sidik menutup seluruh jalan. Puji telah melaporkan kejadian ini kepada RT, RW, dan lurah, namun mediasi tidak membuahkan hasil. Puji kini hanya bisa masuk ke rumahnya melalui pintu tetangga, karena akses lainnya tertutup. Puji berharap tembok itu dibuka kembali karena ada lansia dan anak-anak di rumahnya yang membutuhkan akses ke jalan utama. Pihak yang mendirikan tembok belum dapat dikonfirmasi mengenai alasan penutupan jalan ini.