Temuan Baru Ungkap Kemungkinan Sejarah Bumi yang Berada di Bawah Air

Temuan Baru Ungkap Kemungkinan Sejarah Bumi yang Berada di Bawah Air

Penemuan jejak kaki di Maroko memunculkan klaim bahwa permukaan laut pernah naik drastis 90.000 tahun lalu. Namun, para ahli membantah klaim ini. Studi yang dikutip sebenarnya menganalisis jejak kaki manusia purba di pantai, yang menunjukkan permukaan laut saat itu sama dengan sekarang. Meski permukaan laut pernah berubah seiring waktu, kenaikan yang signifikan saat ini terutama disebabkan oleh gas rumah kaca akibat aktivitas manusia. Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim (IPCC) melaporkan kenaikan rata-rata permukaan air laut secara bertahap selama satu abad terakhir, disebabkan oleh mencairnya gletser dan lapisan es.