Tindakan Tegas: DKI Jakarta Perketat Pengawasan Kepala Sekolah Usai Pembersihan Guru Honorer

Pemerintah DKI Jakarta memberhentikan 100 lebih guru honorer karena kebijakan pembenahan. Kepala sekolah yang merekrut guru honorer meski dilarang akan ditindak tegas. Alasan kepala sekolah merekrut guru honorer adalah kebutuhan pendidikan, tapi Dinas Pendidikan DKI tidak dapat memberikan rekomendasi. Proses perekrutan pun macet karena tidak ada rekomendasi dan data pendukung. Akibatnya, beberapa sekolah kelebihan guru honorer. Kepala Sekolah SMAN 112 Jakarta meminta maaf dan berjanji tidak akan merekrut guru honorer lagi. Dinas Pendidikan DKI akan mendistribusikan guru honorer ke sekolah yang membutuhkan.