Tragedi Remaja Tewas Akibat Tawuran Berujung Kekerasan Ekstrem di Jakarta Barat
DMS mencoba menghentikan tawuran di dekat rumahnya dengan membawa balok kayu. Saat mengusir pelaku tawuran, balok kayu itu mengenai AP (14) yang sedang merekam tawuran. AP mengalami luka di kepala dan meninggal dunia setelah dirawat di rumah sakit. Keluarga AP melaporkan kejadian tersebut ke polisi, dan DMS ditangkap atas dugaan pembunuhan. DMS mengakui perbuatannya karena kesal dengan tawuran yang sering terjadi dan kini terancam hukuman penjara hingga 15 tahun.