Tuduhan Suap Jam Tangan Mewah Mengguncang Istana Kepresidenan Peru

Jaksa Agung Peru menuduh Presiden Dina Boluarte menerima suap berupa jam tangan Rolex dari seorang gubernur. Presiden membantah dan mengklaim jam tangan tersebut dipinjamkan. Jaksa menuduh Presiden melakukan "korupsi pasif" karena menerima keuntungan dari pejabat publik. Tuduhan ini telah diajukan ke Kongres, tetapi Presiden dilindungi oleh kekebalan selama dalam jabatan. Komite Kongres akan membahas tuduhan tersebut dan Parlamento akan melakukan pemungutan suara. Pada akhirnya, pengadilan akan memutuskan apakah Presiden akan diadili setelah masa jabatannya berakhir pada tahun 2026.